Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kementan Blak-blakan Bulog Tak Mau Beli Beras di Harga Rp 10.300

Kementerian Pertanian mengeklaim sebanyak 1,8 juta ton beras tersedia di penggilingan dan dapat diserap oleh Bulog untuk memenuhi stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sehingga dinilai tidak perlu impor.

Direktur Serealia Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementan Ismail Wahab mengatakan bahwa stok beras nasional hingga saat ini sebanyak 8,05 juta ton.

Stok beras itu tersebar di penggilingan, pedagang, dan di rumah tangga.

Ismail menjabarkan bahwa dari seluruh wilayah Indonesia penghasil beras menyanggupi menyediakan pasokan untuk pengadaan beras Bulog sebanyak 353.620 ton.

Ia pun mengungkapkan alasan penyerapan Bulog yang minim lantaran perusahaan BUMN pangan tak mau membeli dengan harga yang ditawarkan oleh penggilingan.

Simak selengkapnya dalam video berikut ini.

Video Jurnalis: Arpawi, Mega Nanda,Suddin Syamsuddin/KompasTV

Penulis: Muhammad Idris

Penulis Naskah: Claudia Aviolola

Narator: Claudia Aviolola

Video Editor: Bernard Siahaan

Produser: Okky Mahdi Yasser

Musik: The Truth by Austin Woodward

#Bulog #Beras #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau