BENGKULU, KOMPAS.TV - Aktivitas perusahaan travel dan rental mobil di Kota Bengkulu kini cenderung sepi dalam beberapa pekan terakhir.

Salah satunya perusahaan wisata travel di Kawasan Kampung Bali, yang melayani rute berbagai tujuan dari Bengkulu.

Pemilik travel mengeluhkan sepinya penumpang setelah mereka terpaksa menaikkan tarif tiket, karena menyesuaikan harga BBM yang lebih dulu naik. Rata-rata tarit tiket naik berkisar 30.000  rupiah.

Tak hanya mengeluhkan sepinya penumpang, sulitnya mendapatkan bbm subsidi di SPBU serta pembatasan pengisian membuat pemilik travel harus berfikir panjang untuk urusan operasional.

Biasanya dalam satu hari pemilik travel bisa memberangkatkan 3 armada sekaligus. Kini kondisi jauh berbeda. Pemilik travel hanya memberangkatkan satu armada, karena sepinya penumpang.

Pemilik travel berharap ada kebijakan pemerintah mengatasi persoalan ini.

#bengkulu #travel #penumpang