Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Pemuda Madiun Jadi Tersangka Hacker Bjorka, Ini Perannya

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) mengungkapkan, pemuda di Madiun, Jawa Timur, berinisial MAH yang kini menjadi tersangka merupakan komplotan dari hacker Bjorka.


Juru Bicara Divisi Humas Polri Kombes Ade Yaya Suryana mengatakan, MAH berperan membuat akun Telegram dengan nama channel Bjorkanism. Menurutnya, motif tersangka MAH adalah membantu Bjorka agar dapat menjadi terkenal dan mendapatkan uang.


Dalam penangkapan ini, tim terpadu juga telah mengamankan beberapa barang bukti, yaitu satu sim card telepon seluler, dua ponsel milik tersangka, dan satu lembar KTP atas nama inisial MAH.


Hal tersebut disampaikan Ade dalam konferensi persnya terkait Bjorka di Mabes Polri, Jumat (16/9/2022).


Diketahui, Bjorka merupakan peretas sejumlah instansi pemerintahan. Peretasan itu menyasar sejumlah instansi dan pejabat negara sehingga menjadi sorotan dengan aksi hacker yang menggunakan identitas Bjorka di dunia maya.


Simak selengkapnya dalam video berikut ini.


Video Jurnalis: Pramulya Sadewa

Video Editor: Claudia Aviolola

Produser: Abba Gabrillin

Musik: Guitar House-Josh Pan


#TersangkaBjorka #HackerBjorka #KompasQuoteHighlight #JernihkanHarapan


Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau