Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kelompok Militan Bajak Kereta Api di Pakistan, 27 Orang Tewas Termasuk Masinis

Baku tembak antara pasukan keamanan dan kelompok militan terjadi pada Selasa (11/3/2025) di Pakistan barat daya usai kelompok tersebut menyerang sebuah rangkaian kereta dan menyandera penumpangnya.

Kelompok separatis Tentara Pembebasan Balochistan (BLA) mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut dan mengeklaim telah menyandera hingga 214 penumpangnya yang siap mereka tukar dengan "aktivis politik Baloch yang hilang dan anggota BLA yang dipenjara".

Sementara itu, pasukan keamanan Pakistan menyatakan telah membebaskan 104 sandera, termasuk wanita dan anak-anak, dan masih berupaya menyelamatkan penumpang lain yang masih disandera.

Sejumlah 16 terduga militan dilaporkan terbunuh, sementara lainnya terluka, menurut pasukan keamanan. Laporan lainnya yang masih belum dikonfirmasi menyebut bahwa sekurangnya 10 penumpang, termasuk masinis kereta, tewas dalam serangan itu.

Simak berita selengkapnya dalam video berikut!

Penulis Naskah: Rizkia Shindy
Narator: Rizkia Shindy
Video Editor: Maria Utari Dewi
Produser: Rizal Setyo Nugroho

Musik: Dead Wrong - Jeremy Blake

#Global #Kriminal #Pakistan #KelompokMilitanPakistan #Balochistan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau