Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Aksi Demo Tolak BBM di Balikpapan Berujung Ricuh

BALIKPAPAN, KOMPAS.TV – Mahasiswa dan elemen masyarakat dari aliansi Balikpapan Bergerak Maju berorasi di depan kantor wali kota balikpapan pada Kamis (8/9) sore.

Sembari membakar ban, massa aksi menegaskan menolak kenaikan bahan bakar minyak.

Selain menolak kenaikan harga BBM, ada delapan tuntutan lain dari massa aksi, termasuk menuntut penegakan hukum dalam pemberantasan migas, menjaga stabilitas harga bahan pokok, serta mendorong pemerintah mempercepat pembangunan energi baru terbarukan.

Aksi demo berakhir dengan bentrokan, saat polisi membubarkan aksi dengan menyemprotkan air dari kendaraan water canon, karena massa aksi masih bertahan hingga pukul 18.00 wita. Akibat bentrokan, sejumlah pendemo mengalami luka luka, dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Para pendemo yang kecewa karena tidak ditemui oleh wali kota dan ketua DPRD kota Balikpapan, mengancam akan terus melakukan aksi dengan jumlah massa lebih besar.(*)

 

#demobbm#demoricuh#aksidemo#beritabalikpapan

Jangan lewatkan informasi menarik di Kompas TV Balikpapan, yuk subscribe channel youtube Kompas TV Balikpapan.

Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi kalau ada video baru. Media sosial Kompas TV Balikpapan :

instagram: https://www.instagram.com/kompastv.ba...

facebook : https://www.facebook.com/kompastvbali...

twitter : https://twitter.com/TvBalikpapan?s=09

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/326984/aksi-demo-tolak-bbm-di-balikpapan-berujung-ricuh
Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau