Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Cerita Korban Penyerangan TNI Deli Serdang: Diseret, Dipukuli, Dibawa ke Markas

Puluhan prajurit TNI dari Batalyon Artileri Medan (Armed) 2/105 Kilap Sumagan, menyerang warga Desa Selamat, Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten DeliSerdang, Sumatera Utara, Jumat (8/11/2024) malam.


RST (18), salah satu korban penyerangan, mengatakan, pukul 22.30 WIB, dia keluar rumah untuk membeli rokok.


Kemudian, ia melihat ada puluhan orang datang ke kampungnya. Merasa takut, ia pun lari ke rumah neneknya. Ternyata, dia dikejar.


"Terus didobrak rumah nenek. Mereka mencari orang bernama Andre Ginting. Setelah itu, saya buka pintu dan diseret ke luar rumah. Saya dipukuli," kata Rofika saat diwawancarai di lokasi, Minggu (10/11/2024).


Simak selengkapnya dalam berita berikut!

Video Jurnalis: Kontributor Medan, Goklas Wisely

Penulis: Goklas Wisely

Penulis Naskah: Anggie Puspariana

Video Editor: Anggie Puspariana

Produser: Naufal Noorosa Ragadini

#YonarmedDeliSerdang #KorbanPenyeranganDeliSerdang #TNIDeliSerdang #JernihkanHarapan

Musik: Cosmic Drift - DivKid


Artikel terkait: 

https://medan.kompas.com/read/2024/11/10/182538578/cerita-rofika-diseret-dan-dipukuli-puluhan-prajurit-tni-di-deli-serdang 

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau