Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bakal Jadi Mobil Menteri, Erick Thohir Minta Pindad Petakan Produksi

Menteri BUMN Erick Thohir menyambut baik rencana menjadikan kendaraan buatan Maung dari PT Pindad dijadikan pilihan mobil operasional bagi menteri dan estelon I di Kabinet Merah Putih. Sebab langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendukung produk dalam negeri dan mendorong penggunaan inovasi lokal. Namun ia menekankan perlunya perusahaan untuk memetakan kembali kebutuhan operasional kendaraan para menteri dengan kapasitas produksi yang ada. Dalam kesempatan sama, disebutkan juga bahwa Pindad telah menerima permintaan besar dari Kementerian Pertahanan (Kemhan), dengan hampir 4.600 kendaraan Maung yang sedang dikerjakan untuk dua tahun ke depan.


Jika anda menyukai video seperti ini bisa tonton video :

- https://youtu.be/9IR3ObGR3kg

- https://youtu.be/R2lmPXKXs_k

- https://youtu.be/QB7u8npPYoM


Kompas.com

PT. Kompas Cyber Media

Gedung Kompas Gramedia, Unit II Lt 5

Jl. Palmerah Selatan No 22-28

Jakarta 10270, Indonesia


You can visit our official website: https://otomotif.kompas.com/

Follow our social media:

Facebook: https://www.facebook.com/Otomotif.Kompascom/

Instagram: https://www.instagram.com/kompas.otomotif/

Tiktok : https://www.tiktok.com/@otomotifkompas?


Video Editor : Carolus Dori. K

Penulis Artikel : Ruly Kurniawan


#presidenprabowo #menteriprabowo #kabinetprabowo #mobildinasmenteriprabowo #mobildinasprabowo #pelatnomormenteriprabowo #maungpindad #mobilmenteri #mobilmenteriprabowo #maung #mobilpejabat #mobilpresidenprabowo #kompascom #jernihkanharapan #jernihmelihatdunia

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau