Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sekjen PBB Sebut Lebanon di Ambang Perang Skala Penuh di Tengah Konflik Israel Vs Hizbullah

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres memperingatkan bahwa wilayah Lebanon berada di ambang perang berskala penuh dengan konsekuensi yang mengerikan, di tengah perang yang makin sengit antara Israel dan Hizbullah atau Hezbollah.

Guterres mengatakan, kondisi ini diperparah dengan dimulainya operasi darat Israel ke Lebanon. Israel juga dinilai tak menghiraukan resolusi Dewan Keamanan PBB Nomor 1701 tentang garis biru antara Israel-Lebanon.

Kendati demikian, Guterres meyakini perang skala penuh itu masih bisa dicegah dengan keterlibatan semua pihak.

Di tengah situasi konflik Israel vs Hizbullah yang makin sengit ini, Sekjen PBB Antonio Guterres pun meminta pasukan perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) untuk terus melaksanakan mandat mereka sesuai resolusi DK PBB.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis Naskah: Muhammad Dava Arrifa
Narator: Muhammad Dava Arrifa
Video Editor: Muhammad Dava Arrifa
Produser: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Musik: Saga of Seven Bucks - RKVC

#Lebanon #Israel #IsraelvsLebanon #AntonioGuterres #PBB #seranganIsrael #PasukanPenjagaPerdamaian #UNIFIL #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau