Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Soal Rusuh Suporter, PT LIB Minta Persib Beri Sanksi ke Internal Klub

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus mengatakan bahwa pihaknya meminta agar Persib Bandung memberikan sanksi ke internal klub setelah terjadi kerusuhan suporter.

Ini kan dalam posisi meminta kepada Persib supaya memberikan sanksi-sanksi di internal mereka karena memicu kericuhan, ujar Ferry Paulus, Jumat (27/9/2024).

Sebelumnya, terjadi kericuhan suporter Persib setelah pertandingan menghadapi laga melawan Persija Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (23/9/2024).

Sekelompok oknum Bobotoh dari arah Tribune Selatan disusul Tribune Utara turun ke lapangan. Mereka mengejar-ngejar steward (pengawas pertandingan) hingga tunnel lorong masuk ruang ganti stadion.  

Sekelompok oknum Bobotoh tersebut mengeroyok steward secara brutal, bahkan melemparinya dengan kursi yang biasa digunakan fotografer di pertandingan.

Simak selengkapnya dalam video berikut ini.


Penulis naskah: Ahmad Zilky

Video jurnalis: Ahmad Zilky

Video editor: Ahmad Zilky

Produser: Adil Pradipta

#RusuhSuporter #RusuhSuporterPersib #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau