Peti Mati Hamas Buat Warga Israel Marah ke Netanyahu
Kompas
Kompas.com - 06/09/2024, 20:20 WIB
Hamas mengancam Israel akan mengembalikan sisa sandera dalam peti mati, apabila Tel Aviv terus melancarkan serangan udara di Jalur Gaza. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Brigade Al Qassam Abu Obeida pada Senin (2/9/2024).
Pernyataan Obeida ini menanggapi atas tewasnya enam sandera yang ditemukan Israel di terowongan Rafah, Gaza Selatan. Obeida lantas menyebut, tewasnya para sandera merupakan tanggung jawab Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan para militernya.
Namun, Netanyahu tetap kukuh dengan pendiriannya, yang kemudian memicu unjuk rasa besar-besaran di Tel Aviv.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Daniel Kalis Jati Mukti Narator: Daniel Kalis Jati Mukti Video editor: Daniel Kalis Jati Mukti Produser: Mochamad Sadheli
Hamas mengancam Israel akan mengembalikan sisa sandera dalam peti mati, apabila Tel Aviv terus melancarkan serangan udara di Jalur Gaza. Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Brigade Al Qassam Abu Obeida pada Senin (2/9/2024).
Pernyataan Obeida ini menanggapi atas tewasnya enam sandera yang ditemukan Israel di terowongan Rafah, Gaza Selatan. Obeida lantas menyebut, tewasnya para sandera merupakan tanggung jawab Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan para militernya.
Namun, Netanyahu tetap kukuh dengan pendiriannya, yang kemudian memicu unjuk rasa besar-besaran di Tel Aviv.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Daniel Kalis Jati Mukti
Narator: Daniel Kalis Jati Mukti
Video editor: Daniel Kalis Jati Mukti
Produser: Mochamad Sadheli
Musik: Schizo - Anno Domini Beats
#BenjaminNetanyahu #Israel #Hamas #UnjukRasa #kompascomlab #JernihkanHarapan