Ketua PBNU Minta Muktamar Dibatalkan, PKB: Kelihatannya Itu Sikap Pribadi
Kompas
Kompas.com - 24/08/2024, 17:28 WIB
Wakil Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda merespons pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Habib Umarsyah yang meminta Muktamar IV PKB di Bali untuk dibatalkan.
Huda menilai bahwa pernyataan Umarsyah merupakan pernyataan pribadi dan bukan sikap dari PBNU.
Sebab, kata Huda, PBNU tak memiliki tujuan untuk berpolitik praktis. Sehingga pernyataan itu dinilai menyalahi aturan di PBNU.
Terkait dengan penolakan Muktamar oleh sejumlah pihak, Huda mengatakan bahwa pihaknya akan menerima penyampaian aspirasi dan akan didiskusikan pada forum Muktamar.
Simak informasi selengkapnya dalam video berikut ini. Video Jurnalis: Pramulya Sadewa Penulis Naskah: Pramulya Sadewa Video Editor: Pramulya Sadewa Produser: Pythag Kurniati
Wakil Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda merespons pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Habib Umarsyah yang meminta Muktamar IV PKB di Bali untuk dibatalkan.
Huda menilai bahwa pernyataan Umarsyah merupakan pernyataan pribadi dan bukan sikap dari PBNU.
Sebab, kata Huda, PBNU tak memiliki tujuan untuk berpolitik praktis. Sehingga pernyataan itu dinilai menyalahi aturan di PBNU.
Terkait dengan penolakan Muktamar oleh sejumlah pihak, Huda mengatakan bahwa pihaknya akan menerima penyampaian aspirasi dan akan didiskusikan pada forum Muktamar.
Simak informasi selengkapnya dalam video berikut ini.
Video Jurnalis: Pramulya Sadewa
Penulis Naskah: Pramulya Sadewa
Video Editor: Pramulya Sadewa
Produser: Pythag Kurniati
#PBNU #MuktamarPKB #JernihkanHarapan