Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Presiden Dewan Keamanan PBB: Pembantaian Israel di Gaza akan Tinggalkan Noda Moral

Dewan Keamanan PBB menyebut pembantaian di Gaza oleh militer Israel akan meninggalkan noda moral pada hati nurani jika tidak dihentikan. Hal ini dikatakan oleh Presiden DK PBB untuk bulan Agustus Timothy Musa Kabba, Jumat (16/8/2024).

Ia menegaskan bahwa DK PBB telah menggunakan kesempatan yang ada untuk mengecam serangan 7 Oktober 2023 yang menewaskan warga Israel maupun kekejaman yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina. Sebab, tindakan tersebut menurutnya melanggar hukum internasional dan menimbulkan krisis kemanusiaan.

Menlu Sierra Leone itu pun ditanya soal apakah negaranya mendukung sanksi dalam menangani konflik di Gaza. Ia menegaskan jika sanksi itu memenuhi prinsipnya sebagai sebuah negara, negaranya pasti akan mendukung.

Sebaliknya, jika sanksi tersebut tidak holistik dan meringankan penderitaan warga Palestina, maka negaranya akan berpikir ulang.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Narator: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Adinda Septia Berliana
Produser: Deta Putri Setyanto

Musik: A Fools Theme - Brian Bolger

#PBB #Gaza #Palestina #Israel #Hamas #JernihMelihatDunia

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau