Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Profil Sheikh Hasina Wazed, PM Bangladesh yang Terancam Posisinya karena Demo Berdarah

Bangladesh dilanda unjuk rasa besar para mahasiswa. Salah satu penyebab demonstrasi besar-besaran ini adalah soal sistem kuota pegawai negeri sipil (PNS) di Bangladesh. Selain itu, mahasiswa juga memprotes soal ketimpangan sosial dan maraknya korupsi.

Alhasil sejak awal Juli, rangkaian aksi protes mahasiswa telah menyebabkan kerusuhan besar-besaran, pertumpahan darah, dan kekacauan di seantero Bangladesh.

Salah satu sosok yang patut waspada dengan aksi demonstrasi ini tak lain Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina Wazed. Sheikh Hasina adalah putri presiden pendiri Bangladesh. Dia telah melewati banyak krisis dan upaya pembunuhan terhadap dirinya.

Selama masa jabatannya, pemerintah Bangladesh diguncang pemberontakan pasukan paramiliter yang menewaskan 57 perwira militer, tiga pemilihan umum kontroversial yang dikritik keras oleh komunitas internasional, tuduhan pelanggaran hak asasi manusia, serta aksi protes faksi oposisi.

Namun, saat ini dia menghadapi tantangan paling serius dalam karier politiknya karena rangkaian protes mahasiswa tidak mereda dan partai-partai oposisi berkumpul di belakang aksi mahasiswa.

Simak berita selengkapnya dalam video berikut!

Penulis Naskah: Rizkia Shindy
Narator: Rizkia Shindy
Video Editor: Dimas Septian Adiyathama
Produser: Monica Arum

Musik:
Journeyman - Aakash Gandhi
Eyes of Glory - Aakash Gandhi

#Bangladesh #SheikhHasinaWazed #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau