Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Bumper Belakang Truk Mudahkan Bajing Loncat Beraksi?

Muncul anggapan di masyarakat bahwa truk malas menggunakan RUP karena bumper berbentuk plang di bagian belakang tersebut dapat menjadi pijakan yang mempermudah aksi pencuri atau "bajing loncat". Seperti yang dikatakan oleh, Ketua DPD Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (Aptrindo) Jateng DIY, Dedy Untoro Harli, bahwa bumper truk yang terlalu turun memang sering digunakan maling sebagai pijakan. Namun menurut Dedy, takut bajing loncat bukan alasan utama truk yang tidak pasang RUP. Melainkan lebih pada pertimbangan bobot dan biaya.


Jika anda menyukai video seperti ini bisa tonton video :

- https://youtu.be/KUdl1g6Hjzw

- https://youtu.be/sKcbOavmAl4

- https://youtu.be/9cWciJZ6F8A


Kompas.com

PT. Kompas Cyber Media

Gedung Kompas Gramedia, Unit II Lt 5

Jl. Palmerah Selatan No 22-28

Jakarta 10270, Indonesia


You can visit our official website: https://otomotif.kompas.com/

Follow our social media:

Facebook: https://www.facebook.com/Otomotif.Kompascom/

Instagram: https://www.instagram.com/kompas.otomotif/

Tiktok : https://www.tiktok.com/@otomotifkompas?


Video Editor : Carolus Dori. K

Penulis Naskah : Carolus Dori. K

Pengisi Suara : Maria Rarindra


#BumperTruk #RearUnderrunProtection #AksiBajingLoncat #BajingLoncat #WilayahBajingLoncat #WilayahRawanBajingLoncat #ApaItuBajingLoncat #DaerahPalingRawanBajingLoncat #AksiBajingLoncatViral #PenangkapanBajingLoncat #BajingLoncatTertangkap #CaraCegahBajingLoncat #KompasOtomotif #OtomotifKompas #Kompascom

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau