Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Pembangunan IKN Tahun 2023-2024 Butuh 331.000 Ton Baja

Direktur Jenderal Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Abdul Muis mengatakan bahwa kebutuhan material baja untuk proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) tahun 2023-2024 menyentuh angka 331.000 ton.


Adapun kebutuhan baja ini dipenuhi seluruhnya dari produk dalam negeri. Ini menyusul semangat pemerintah untuk mengurangi impor. "Di kami itu di PUPR itu sudah ada peraturannya. Jadi kalau kita mau ada barang impor harus ada izin, sesuai tingkatannya," kata Abdul Muis.


Sementara material konstruksi yang diimpor hanya bahan yang tidak bisa diproduksi di dalam negeri. Sedangkan kebutuhan baja untuk pembangunan IKN tahun 2025 masih belum bisa diprediksi. Pasalnya, Kementerian PUPR hingga saat ini baru mengestimasi kebutuhan baja untuk proyek IKN sampai dengan akhir tahun 2024. Di sisi lain, kemeterian PUPR memperkirakan kebutuhan baja secara nasional pada tahun 2024 mencapai 1,1 juta ton.


Produser: Hilda B Alexander

Narator: Christian Ricko Harianto

Video Editor: Christian Ricko Harianto

Music Background: Whistle - Scandinavianz


#IKN #IbuKotaNusantara #PUPR #PembangunanIKN

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau