Ali, pengungsi asal Somalia tak kuasa menahan tangis usai petugas gabungan membongkar tenda pengungsian miliknya yang berdiri depan kantor United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR), Kuningan, Jakarta Selatan.

Ali dan sang istri sudah 10 tahun tinggal di lokasi tersebut, setelah pergi dari negaranya. 

"Saya tinggal di sini selama 10 tahun. Saya tidak berbicara Bahasa Indonesia, saya bicara pakai Bahasa Inggris. Dan saya tidak punya negara untuk kembali," ujar Ali saat ditemui di lokasi, Selasa (2/7/2024). 

Sementara itu, Assistant Protection Officer UNHCR Hendrik Therik menyebut, pembangunan tenda para pencari suaka ini melanggar aturan. Sehingga, pemerintah menggusur mereka. 

"Tentunya mereka punya banyak alasan, punya banyak permohonan. Tidak semua permohonan bisa terpenuhi. Dan mereka punya ekspektasi di atas layanan yang mereka harapkan, dan mereka merasa dengan bermalam bisa menuntut," ucap Hendrik. 

Simak selengkapnya dalam video berikut ini!

Penulis Naskah: Zintan Prihatini

Video Jurnalis: Zintan Prihatini

Video Editor: Zintan Prihatini

Produser: Bagus Santosa

Musik: Depth Fuse - French Fuse 

#pengungsi #rohingya #myanmar #unhcr #JernihkanHarapan