Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Perampok Sempat Survei Sebelum Gasak Jam Tangan Mewah Senilai Rp 12 Miliar

Perampok berinisial HK, sempat menyurvei toko jam tangan mewah di kawasan Pantai Indah kapuk (PIK) 2 Tangerang, Banten, dua kali untuk mengetahui jumlah karyawan dan situasi sebelum melancarkan aksinya.


Modus operandi daripada tersangka melakukan kejahatan perampokan tersebut, yaitu pada awalnya tersangka HK sudah mendatangi toko tersebut sebanyak dua kali kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra dalam konferensi pers di kantornya, Jumat (14/6/2024).


Setelah itu, HK mendatangi toko jam mewah tersebut lalu menodong karyawan dengan pisau. Wira menyebut, pelaku juga mengikat empat karyawan toko lalu memasukkan mereka ke toilet.


HK kemudian menggasak 18 jam tangan mewah senilai Rp 12,85 miliar dari lokasi kejadian. Dalam kasus ini, polisi juga menangkap MAH, DK, dan TFZ yang berperan sebagai penadah. 



Simak selengkapnya dalam video berikut ini!


Penulis Naskah: Zintan Prihatini


Video Jurnalis: Zintan Prihatini


Video Editor: Zintan Prihatini


Produser: Adil Pradipta Huwa

Musik: Beyond - Patrick Patrikios


#Tokojamtangandirampok #perampokantokojamtangan #pik #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau