Kelompok Hamas dan Fatah dikabarkan siap bersatu untuk memimpin Gaza saat perang dengan Israel usai.

Perwakilan Hamas dan Fatah dilaporkan akan duduk bersama di China untuk pembicaraan rekonsiliasi pada pertengahan Juni.

Hamas tampaknya menyadari tak bisa menjadi bagian dari pengakuan internasional atas pemerintahan baru di wilayah Palestina, setelah perang dengan Israel usai.

Namun, Hamas disebut ingin Fatah setuju terhadap pemerintahan teknokratik di Tepi Barat dan Gaza, sebagai bagian kesepakatan politik lebih besar.

Pejabat senior Hamas Basim Naim mengatakan tujuan dari pembicaraan mereka adalah rekanan politik dan persatuan politik untuk merestruktur entitas Palestina.

Meski begitu, Hamas tak mengharapkan bisa berada di kursi kekuasaan.

Simak selengkapnya dalam berita berikut!

Penulis Naskah: Anggie Puspariana
Narator: Anggie Puspariana
Video Editor: Dimas Septian Adiyathama
Produser: Yusuf Reza Permadi

#Hamas #Fatah #Gaza #JernihkanHarapan

Musik: Drone Home - Jeremy Black

Artikel terkait:
https://www.kompas.tv/internasional/513744/hamas-fatah-siap-bersatu-untuk-pimpin-gaza-usai-perang-dengan-israel-china-disebut-jadi-penengah