Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PBNU Ingatkan Anggota Jangan Bawa-bawa Nama NU Saat Kampanye Pilkada 2024

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) memastikan, warga NU berhak membuat pilihan politiknya masing-masing terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, tetapi tidak boleh membawa nama lembaga.

"Jangan misalkan berkampanye, atas nama pengurus NU, jangan menggunakan fasilitas-fasilitas milik NU," ujar Gus Yahya dalam konferensi pers di Kantor PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2024).

"Kantor-kantor NU tidak boleh digunakan untuk bagian kegiatan politik," tegas dia.

Adapun Pilkada 2024 akan berlangsung di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota. Pemungutan suara bakal berlangsung pada 27 November 2024.

Informasi selengkapnya dapat disimak dalam video berikut.

Video Jurnalis: Talitha Yumnaa
Penulis Naskah: Talitha Yumnaa
Video Editor: Talitha Yumnaa
Produser: Nursita Sari

#JernihkanHarapan #pbnu #pilkada

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau