Netanyahu Sebut Serangan di Kamp Pengungsi Rafah Tak Dimaksudkan Sasar Korban Sipil
Kompas
Kompas.com - 28/05/2024, 14:11 WIB
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan serangan di kamp pengungsi Rafah tidak dimaksudkan untuk menimbulkan korban sipil. Pasalnya, pihaknya telah berusaha mengevakuasi sekitar 1 juta warga sipil Palestina dari Rafah, dan berupaya semaksimal mungkin untuk tidak melukai warga.
"Di Rafah, kami telah mengevakuasi sekitar 1 juta warga non-kombatan dan meskipun kami berupaya semaksimal mungkin untuk tidak menyakiti warga non-kombatan, sayangnya ada sesuatu yang tidak beres secara tragis," katanya dalam pidatonya di parlemen pada Senin (27/5/2024).
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Katarina Astriyani Setyaningsih Narator: Katarina Astriyani Setyaningsih Video editor: Galang Wahyu Permata Produser: Dandy Bayu Bramasta
Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan serangan di kamp pengungsi Rafah tidak dimaksudkan untuk menimbulkan korban sipil. Pasalnya, pihaknya telah berusaha mengevakuasi sekitar 1 juta warga sipil Palestina dari Rafah, dan berupaya semaksimal mungkin untuk tidak melukai warga.
"Di Rafah, kami telah mengevakuasi sekitar 1 juta warga non-kombatan dan meskipun kami berupaya semaksimal mungkin untuk tidak menyakiti warga non-kombatan, sayangnya ada sesuatu yang tidak beres secara tragis," katanya dalam pidatonya di parlemen pada Senin (27/5/2024).
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Katarina Astriyani Setyaningsih
Narator: Katarina Astriyani Setyaningsih
Video editor: Galang Wahyu Permata
Produser: Dandy Bayu Bramasta
Musik: Chariots of War - Aakash Gandhi
#SeranganIsrael #SerangandiKampRafah #KampPengungsiPalestina #SerangandiRafah #JernihkanHarapan