Singapore Airlines Diduga Alami Jenis Turbulensi Paling Berbahaya, Turbulensi Udara Jernih
Kompas
Kompas.com - 22/05/2024, 12:02 WIB
Penerbangan Singapore Airlines rute London-Singapura dilaporkan mengalami turbulensi hebat dengan anjlokan 6.000 kaki (sekitar 1.800 meter) dalam waktu sekitar tiga menit, sebelum mendarat darurat di Bangkok.
Singapore Airlines tidak menyebutkan jenis turbulensi apa yang terjadi, namun pakar penerbangan menduga turbulensi tersebut adalah turbulensi udara jernih.
Jenis turbulensi ini disebut hampir tidak dapat dideteksi dengan teknologi saat ini, yang berarti turbulensi tersebut dapat terjadi tanpa peringatan.
Penerbangan Singapore Airlines rute London-Singapura dilaporkan mengalami turbulensi hebat dengan anjlokan 6.000 kaki (sekitar 1.800 meter) dalam waktu sekitar tiga menit, sebelum mendarat darurat di Bangkok.
Singapore Airlines tidak menyebutkan jenis turbulensi apa yang terjadi, namun pakar penerbangan menduga turbulensi tersebut adalah turbulensi udara jernih.
Jenis turbulensi ini disebut hampir tidak dapat dideteksi dengan teknologi saat ini, yang berarti turbulensi tersebut dapat terjadi tanpa peringatan.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis Naskah: Wiyudha Betha Dinaragis
Narator: Wiyudha Betha Dinaragis
Video Editor: Dimas Bagasgara
Produser: Naufal Noorosa Ragadini
Musik: Sinister - Anno Domini Beats
#SingaporeAirlines #Turbulensi #Singapura #JernihkanHarapan