Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hamas Ditawari Israel 40 Hari Gencatan Senjata di Gaza

Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron menyebut, kelompok Hamas diberi tawaran gencatan senjata berkelanjutan selama 40 hari di Gaza sebagai imbalan atas pembebasan tahanan warga Israel.

Pihaknya berharap agar Hamas menerima usulan tersebut sebab Hamas juga telah berulang kali menegaskan bahwa mereka ingin mengakhiri perang di Gaza yang telah menewaskan lebih dari 34.000 warga Palestina.

Selain Inggris, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken pada Senin (29/4/2024) juga mendesak Hamas untuk segera menerima proposal Israel yang menawarkan gencatan senjata.

Atas tawaran ini, para negosiator Hamas diperkirakan akan bertemu mediator Qatar dan Mesir di Kairo pada Senin untuk menyampaikan tanggapan terhadap proposal gencatan senjata bertahap yang diajukan Israel pada akhir pekan ini.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Adinda Septia Berliana
Produser: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Musik: Virtual Light - Houses of Heaven

#Hamas #Israel #Gaza #Inggris #GencatanSenjata #GencatanSenjataGaza #PerangIsraelHamas #Palestina #JernihMelihatDunia

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau