Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KPAI Beri Perlindungan Anak-anak yang Terlibat Kasus Santri Tewas Dianiaya Senior di Kediri

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) merespons kabar santri berinisial BBM asal Banyuwangi yang meninggal dunia di sebuah pondok pesantren di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.


Diketahui, dari hasil penyelidikan, polisi menetapkan kematian korban disebabkan oleh pengeroyokan oleh empat orang seniornya.


Komisioner KPAI Aris Adi Leksono mengatakan, pihaknya akan mengutamakan keadilan bagi korban dan keluarganya.


"Yang pertama tentu kami utamakan bagaimana perlindungan anak korban agar kemudian mendapatkan rasa keadilan, itu yang diutamakan," kata Aris saat ditemui, Selasa (27/2/2024)


Simak selengkapnya dalam video berikut.


Penulis Naskah: Michaela Winda Saputra

Video Jurnalis: Michaela Winda Saputra

Video Editor: Michaela Winda Saputra

Produser: Bagus Santosa


#KPAI #SantriKediri #JernihkanHarapan


Media Sosial Kompas.com:

Facebook: https://www.facebook.com/KOMPAScom/

Instagram: https://www.instagram.com/kompascom/

LINE: https://line.me/ti/p/@kompas.com

TikTok: https://tiktok.com/@kompascom

iOS: https://apple.co/3hXWJ0L

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau