Kompas.com menggandeng enam lembaga survei nasional ternama dalam pelaksanaan hitung cepat (quick count) Pemilu 2024. Keenam lembaga tersebut adalah Litbang Kompas, Charta Politika Indonesia, Indikator Politik Indonesia, Lembaga Survei Indonesia (LSI), Poltracking Indonesia, dan Populi Center.

Data masuk berikut merupakan data per tanggal 14 Februari 2024 pukul 22.00 WIB.

Dari Litbang Kompas data masuk sementara 88,45 persen menunjukan pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul 58,73 persen, disusul pasangan Anies-Muhaimin 25,10 persen, lalu pasangan nomor urut 3, Ganjar-Mahfud dengan persentase 16,17 persen. Dari Charta Politika data masuk sementara 97,50 persen menunjukan pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul 57,86 persen, disusul pasangan Anies-Muhaimin 25,60 persen, lalu pasangan nomor urut 3, Ganjar-Mahfud dengan persentase 16,53 persen.

Dari Survei Indikator data masuk sementara 95,83 persen menunjukan pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul 57,92 persen, disusul pasangan Anies-Muhaimin 25,38 persen, lalu pasangan nomor urut 3, Ganjar-Mahfud dengan persentase 16,70 persen. Dari LSI data masuk sementara 95,35 persen menunjukan pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul 57,47 persen, disusul pasangan Anies-Muhaimin 25,30 persen, lalu pasangan nomor urut 3, Ganjar-Mahfud dengan persentase 17,22 persen.

Dari Poltracking data masuk sementara 94,40 persen menunjukan pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran unggul 59,27 persen, disusul pasangan Anies-Muhaimin 24,43 persen, lalu pasangan nomor urut 3, Ganjar-Mahfud dengan persentase 16,30 persen.

Hasil hitung cepat ini bukanlah hasil resmi Pemilu 2024. Hasil resmi pemilu tetap menunggu perhitungan suara secara manual oleh KPU RI.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis naskah: Arini Kusuma Jati
Video editor: Fathir Rochmam
Produser: Farid Firdaus

#QuickCount #Pilpres2024 #JernihMemilih