Sebabkan Pemilu di 10 Desa Ditunda, Mengapa Banjir di Demak Sulit Surut?
Kompas
Kompas.com - 14/02/2024, 19:42 WIB
Banjir yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah sejak Kamis (8/2/2024) hingga kini belum sepenuh surut.
Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Nawang Wulan itu merendam 19 desa di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah, Demak.
Adapun ketinggian air saat ini bervariasi, yakni dari 40-200 sentimeter. Desa Karanganyar dan Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar menjadi daerah paling parah terdampak banjir.
Akibat banjir ini, sebanyak 114 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 10 desa di Kabupaten Demak terpaksa harus menunda Pemilu 2024.
Penulis: Laksmi Pradipta Amaranggana Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi Narator: Novyana Nurmita Dewi Video Editor: Fathir Rohman Produser: Farid Firdaus
Banjir yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah sejak Kamis (8/2/2024) hingga kini belum sepenuh surut.
Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Nawang Wulan itu merendam 19 desa di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah, Demak.
Adapun ketinggian air saat ini bervariasi, yakni dari 40-200 sentimeter. Desa Karanganyar dan Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar menjadi daerah paling parah terdampak banjir.
Akibat banjir ini, sebanyak 114 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 10 desa di Kabupaten Demak terpaksa harus menunda Pemilu 2024.
Penulis: Laksmi Pradipta Amaranggana
Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi
Narator: Novyana Nurmita Dewi
Video Editor: Fathir Rohman
Produser: Farid Firdaus
Music: Sightlines - Jeremy Blake
#BanjirDemak #Pemilu2024 #JernihkanHarapan
Artikel terkait: https://www.kompas.com/tren/read/2024/02/14/150000065/mengapa-banjir-di-demak-sulit-surut-ini-penjelasan-dari-ahli