Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Israel Tuduh Staf UNRWA Menculik dan Merampas Jenazah Tentaranya

Sebuah dokumen intelijen Israel yang mendorong beberapa negara untuk menghentikan dana untuk United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees (UNRWA) memuat tuduhan bahwa beberapa staf UNRWA terlibat dalam penculikan jenazah tentara Israel dan pembunuhan selama serangan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.

Menurut kantor berita Reuters, dokumen tersebut menyatakan bahwa sekitar 190 pegawai UNRWA termasuk guru, telah merangkap sebagai pejuang Hamas.

Sementara itu, para pejabat Palestina menuduh Israel telah memalsukan informasi untuk mencoreng nama UNRWA.

Bahkan PBB telah memecat 9 pekerja yang dituduh melakukan tindakan itu dan meluncurkan penyelidikan atas tuduhan tersebut.

Simak selengkapnya dalam video berikut.

Penulis Naskah: Adinda Septia Berliana
Narator: Adinda Septia Berliana
Video Editor: Adinda Septia Berliana
Produser: Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Musik: Future Glider - Brian Bolger

#Israel #Gaza #PerangIsraelHamas #Hamas #Palestina #UNRWA #PBB #JernihMelihatDunia

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau