Ketimbang mengendalikan harga minyak goreng dengan penetapan harga eceran tertinggi (HET), pemerintah akhirnya lebih memilih untuk melepaskan harga minyak goreng kemasan ke pasar.

Masyarakat golongan menengah ke bawah terdampak dengan melambungnya harga minyak goreng. Sementara untuk minyak goreng curah yang disubsidi, stoknya pun sulit didapatkan dan harus antre berjam-jam.

Menyikapi kondisi tersebut, pemerintah memutuskan untuk menggelontorkan bantuan sosial berupa bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng.

Pemerintah juga telah mendata para penerima BLT minyak goreng tersebut, yakni 20,5 juta untuk keluarga penerima BPNT dan PKH, kemudian sebanyak 2,5 juta untuk para PKL.

Simak selengkapnya dalam video berikut ini.

Penulis : Muhammad Idris
Penulis Naskah: Syalutan Ilham
Video Editor: Syalutan Ilham
Produser: Okky Mahdi Yasser


#MinyakGoreng #BLT #JernihkanHarapan