Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Soal Ancaman Penembakan Anies, Ganjar: Kalau Pilih Demokrasi Jangan Ngancam

Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo menanggapi isu ancaman pembunuhan yang ditujukan kepada capres nomor urut 1 Anies Baswedan. 


Ganjar mengatakan, semua pihak harus menjaga nilai-nilai demokrasi. Misal, jika tak setuju dengan kebijakan yang diajukan capres, maka tak boleh melakukan kampanye hitam. 


"Kalau kita sudah biasa demokrasi, jangan ngancem. Biarkan rakyat bisa memilih dengan baik," kata Ganjar usai berziarah ke makam Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, di lingkungan Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jawa Timur, Jumat (12/1/2024). 


Sebagai informasi, sebelumnya Tim pemenangan nasional pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Timnas Amin) telah meminta Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk mengusut dan menindak pihak yang mengancam akan membunuh Anies Baswedan. 


Informasi selengkapnya dapat disimak dalam video berikut. 


Video Jurnalis: Nicholas Ryan Aditya 

Penulis Naskah: Talitha Yumnaa

Video Editor: Talitha Yumnaa 

Produser: Adil Pradipta 


#JernihkanHarapan #ganjarpranowo #ancamanpembunuhan

#aniesbaswedan 

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau