Hamas Bekukan Gencatan Senjata dengan Israel, Tak Terima Pendirinya Tewas
Kompas
Kompas.com - 04/01/2024, 09:43 WIB
Hamas menyatakan akan membekukan perundingan gencatan senjata. Langkah itu diambil tak lama setelah dua drone menewaskan pemimpin Hamas, Saleh Al-Arouri pada Selasa (2/2/2024) di Beirut, Lebanon. Serangan itu turut menewaskan lima orang lainnya dan dua di antaranya juga termasuk petinggi Hamas.
Meski Hamas sempat menolak proposal gencatan senjata sementara yang diajukan oleh Mesir dan Qatar. Namun, Hamas menyatakan terbuka atas segala ide dan proposal yang bertujuan menghentikan agresi Israel di Jalur Gaza.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Elisabeth Putri Mulia Narator: Elisabeth Putri Mulia Video editor: Alfiyan Oktora Atmajaya Produser: Mochamad Sadheli
Hamas menyatakan akan membekukan perundingan gencatan senjata. Langkah itu diambil tak lama setelah dua drone menewaskan pemimpin Hamas, Saleh Al-Arouri pada Selasa (2/2/2024) di Beirut, Lebanon. Serangan itu turut menewaskan lima orang lainnya dan dua di antaranya juga termasuk petinggi Hamas.
Meski Hamas sempat menolak proposal gencatan senjata sementara yang diajukan oleh Mesir dan Qatar. Namun, Hamas menyatakan terbuka atas segala ide dan proposal yang bertujuan menghentikan agresi Israel di Jalur Gaza.
Simak selengkapnya dalam video berikut!
Penulis naskah: Elisabeth Putri Mulia
Narator: Elisabeth Putri Mulia
Video editor: Alfiyan Oktora Atmajaya
Produser: Mochamad Sadheli
Musik: Two Moons - Bobby Richards
#SalehAl-Arouri #Hamas #BrigadeAlQassam #Lebanon #JernihkanHarapan