Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Hasto Sebut Gibran Tiru Strategi Jokowi, Beri Pertanyaan Jebakan ke Kandidat Lain

Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, Hasto Kristiyanto menilai, calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming meniru strategi sang ayah, Presiden Joko Widodo karena memberikan pertanyaan jebakan di debat cawapres. 


Dalam debat cawapres yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) pada Jumat (22/12/2023), Gibran bertanya soal State of the Global Islamic Economy (SGIE) kepada cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar.


Sedangkan kepada cawapres nomor urut 2, Mahfud MD, Gibran bertanya terkait cara membuat regulasi carbon capture storage (CCS).


"Ini kan suatu pengulangan dari apa yang dilakukan oleh Pak Jokowi pada tahun 2014 ke Pak Prabowo dan Hatta," kata Hasto usai debat cawapres.


Menurut Hasto, pertanyaan-pertanyaan jebakan itu semestinya tidak ditanyakan dalam forum debat. Ia menilai seharusnya Gibran dapat menjelaskan singkatan atau istilah tertentu kepada kandidat lain.


"Karena tujuan kita adalah untuk mencapai suatu gagasan yang terbaik dari para calon wakil presiden sebagai pendamping presiden di dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat, politik, anggaran, digitalisasi dan sebagainya," ujar Hasto.


Simak selengkapnya dalam video berikut.


Video Jurnalis: Pramulya Sadewa

Penulis Naskah: Pramulya Sadewa

Video Editor: Pramulya Sadewa

Produser: Bagus Santosa


#GibranRakabuming #HastoKristiyanto #MahfudMD #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau