Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Penampakan Perumahan Rohingya di Bangladesh, Sesak dan Penuh Ancaman

Ribuan etnis Rohingya melarikan diri dari Myanmar ke Bangladesh pada tahun 2017. Setibanya di Bangladesh para pengungsi tinggal di kamp-kamp yang luas dan penuh sesak di bawah pembatasan yang semakin ketat.

Human Rights Watch menemukan rata-rata ruang yang digunakan hanya 10,7 meter persegi per orang.

Pengungsian yang padat berisiko terjadi penularan penyakit, kebakaran, ketegangan di masyarakat, KDRT, dan kekerasan seksual. Para pengungsi pun tak terlepas oleh ancaman kekerasan dari sejumlah kelompok bersenjata.

Etnis Rohingya pun menggambarkan hambatan pendidikan, mata pencarian, dan pergerakan di Bangladesh serupa dengan di Myanmar.

Simak selengkapnya dalam video berikut!

Penulis naskah: Elisabeth Putri Mulia
Video editor: Elisabeth Putri Mulia
Produser: Mochamad Sadheli

Musik: Shining in Dubai - Unicorn Heads

#Rohingya #Bangladesh #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau