Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tiap Paslon Diminta Siapkan Visi Misi Penyelesaian Kasus HAM Mulai dari Tragedi 98 hingga Rempang

Komisi untuk Orang Hilang dan Tindak Kekerasan (Kontras) meminta agar setiap calon presiden dan calon wakil presiden memiliki visi misi untuk menyelesaikan kasus pelanggaran hak asasi manusia (HAM) berat yang terjadi pada masa lalu.


Kepala Divisi Riset dan Dokumentasi Kontras Rozy Brilian memberikan sejumlah contoh kasus pelanggaran HAM berat. Mulai dari kasus Papua yang masih disebut sebagai episentrum kekerasan, kerusuhan Mei 1998, tragedi Semanggi, hingga Rempang.


Rozy pun mendesak Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyisipkan topik tersebut dalam debat Pilpres yang akan dimulai pada 12 Desember 2023.


Menurutnya, masyarakat perlu tahu strategi dan langkah apa yang dilakukan tiap paslon jika terpilih menjadi presiden-wakil presiden 2024 untuk menyelesaikan kasus tersebut.


Hal itu disampaikan Rozy saat ditemui di KPU, Jakarta Pusat, Kamis (7/12/2023).


Simak selengkapnya dalam video berikut ini.


Video Jurnalis: Claudia Aviolola

Penulis Naskah: Claudia Aviolola

Produser: Bagus Santosa

Video Editor: Claudia Aviolola

Musik: Brooklyn and the Bridge-Nico Staf


#KontraS #KPU #DebatPilpres #Pemilu2024 #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau