Pengamat: Konflik Rusia Ukraina Bisa Perlambat Pemulihan Ekonomi Indonesia
Kompas
Kompas.com - 01/03/2022, 19:27 WIB
Menurut Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Eisha M Rachbini, mengatakan bahwa konflik Rusia dan Ukraina dapat memperlambat pemulihan ekonomi Indonesia, dan negara berkembang lainnya.
Jika konflik ini terus berlanjut, maka akan membuat sejumlah negara melarang masuknya komoditas Rusia seperti minyak bumi, nikel, aluminium, palladium dan gandum. Namun, hal ini juga bisa meningkatkan harga komoditas dunia ke level yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Penulis Artikel: Akhdi Martin Pratama Penulis Naskah: Annisa Nurmaulia Al Fajri
Narator: Annisa Nurmaulia Al Fajri Video Editor: Annisa Nurmaulia Al Fajri Produser: Deta Putri Setyanto
Menurut Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Eisha M Rachbini, mengatakan bahwa konflik Rusia dan Ukraina dapat memperlambat pemulihan ekonomi Indonesia, dan negara berkembang lainnya.
Jika konflik ini terus berlanjut, maka akan membuat sejumlah negara melarang masuknya komoditas Rusia seperti minyak bumi, nikel, aluminium, palladium dan gandum. Namun, hal ini juga bisa meningkatkan harga komoditas dunia ke level yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Penulis Artikel: Akhdi Martin Pratama
Penulis Naskah: Annisa Nurmaulia Al Fajri
Narator: Annisa Nurmaulia Al Fajri
Video Editor: Annisa Nurmaulia Al Fajri
Produser: Deta Putri Setyanto
#Rusia #Ukraina #Ekonomi #Indonesia #INDEF #AgresiMiliter #WorldWar3 #SuaraKompas #JernihkanHarapanÂ