Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Isi Suara Hati Pengungsi Rohingya, Hanya Ingin Tinggal di Indonesia
Kapal kayu yang membawa 219 pengungsi Rohingya berlabuh di Pantai Ujung Kareung, Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang, Aceh, pada Selasa (21/11/2023) malam. Kedatangan mereka mendapat penolakan dari warga. Para pengungsi itu pun harus meringkuk di pantai semalaman, dilingkari pita kuning garis polisi yang dimaksudkan untuk mencegah melarikan diri.

Penduduk setempat bahkan berupaya mendorong para pengungsi Rohingya kembali ke laut pada Rabu (22/11/2023). Namun, beberapa orang Rohingya menolak, sehingga terjadi kebuntuan di pantai. Seorang pengungsi Rohingya, Abdul Rahman (15) mengaku sangat cemas setelah menerima penolakan dari warga Indonesia.

"Kami sangat khawatir sekarang. Kami tidak ingin pergi ke tempat lain, kami hanya ingin tinggal di negara ini," ucap dia.

Simak selengkapnya dalam video berikut!

Penulis: Irawan Sapto Adhi
Penulis Naskah: Meiva Jufarani
Narator: Meiva Jufarani
Video Editor: Tri Febrianto Gunawan
Produser: Adisty Safitri
Musik: Night Snow - Asher Fulero

#Rohingya #PengungsiRohingya #JernihkanHarapan

Kembali ke video...
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau