Politisi PDI Perjuangan, Said Abdullah, yang juga merupakan Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI mengawali karier politiknya sejak muda di Madura. Ia terpapar gagasan dan ideologi lantaran sering membaca buku-buku "terlarang" seperti Sarinah yang ditulis Presiden Pertama RI Soekarno milik ayahnya.
Takdir kemudian membawa Said Abdullah bertemu Megawati Soekarnoputri di acara karapan sapi di Sumenep. Pertemuan tersebut, bertumbuh menjadi kesetiaan tanpa paksaan yang lahir dari nilai-nilai ideologis yang sejalan dan selalu bertahan.
Bagi Said Abdullah, berpegang teguh pada ideologi menjadi kunci dalam melahirkan kesetiaan dan sikap legowo terhadap suatu kekuasaan.
Simak obrolan Said Abdullah dengan Wisnu Nugroho di Jadi Beginu @Beginu hanya di Youtube Kompas.com!
Dengarkan podcast BEGINU di Spotify melalui https://bit.ly/beginupodcast
Klik kode waktu untuk mempermudah kamu:
0:00 Intro
1:06 Hijrah dari Madura ke Jakarta
3:01 Kegairahan politik dan bergabungnya Said Abdullah ke PDI
12:30 Pertemuan pertama dengan Megawati
24:44 Cita-cita masyarakat Madura
38:26 Ideologi dan loyalitas dalam berpartai
1:05:39 Keyakinan ideologis bikin hati lebih legowo
1:11:19 Totalitas Said Abdullah di dunia politik
#beginu #wisnunugroho #saidabdullah #jadibeginu #kcm #jernihmelihatdunia