Seorang mahasiswi kedokteran asal Palestina Nour Kullab semula mengira bahwa konflik dan protes yang terjadi di Sudan merupakan aksi yang sewajarnya terjadi.
Ia beranggapan demikian saat sejumlah jembatan ditutup di dekat tempat tinggalnya.
Kullab mengatakan tak ada aliran listrik dan air di tengah suara tembakan dan roket. Ia tak melihat ada bajaj yang yang melintas. Mobil pun tak ada yang berhenti untuk membantunya. Sejumlah kawasan industri terbakar, dan toko-toko juga tutup. Kullab merasa bahwa hari itu akan terjadi kiamat.
Konflik antara kekuasaan antara militer Sudan dan paramiliter Pasukan Dukungan Cepat (RSF) telah berkecamuk mulai 15 April dan menewaskan ratusan orang.
Selengkapnya simak video berikut.
Penulis Naskah: Novyana Nurmita Dewi
Narator : Novyana Nurmita Dewi
Video Editor: Agung Setiawan
Produser: Yusuf Reza Permadi
#Sudan #Palestina #JernihkanHarapan
Music: Familiar Things - The Whole Other