Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) buka suara terkait dugaan korupsi yang menyeret nama Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia di sektor perizinan tambang nikel.
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, pihaknya akan mempelajari informasi tersebut.
"KPK akan mempelajari informasi tersebut dan melakukan klarifikasi kepada para pihak yang dilaporkan mengetahui atau terlibat dalam proses perizinan tambang nikel," kata Alex, Senin (4/3/2024).
Sebelumnya, Bahlil diduga menyalahgunakan wewenangnya untuk mencabut dan mengaktifkan kembali sejumlah izin usaha pertambangan (IUP) dan hak guna usaha (HGU) dengan meminta imbalan miliaran rupiah.
Dorongan agar Bahlil diperiksa oleh lembaga antirasuah disampaikan oleh anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mulyanto.
Informasi selengkapnya dapat disimak dalam video berikut.
Penulis: Syakirun Ni'am
Video Jurnalis: TAL, NIS
Penulis Naskah: Talitha Yumnaa
Video Editor: Talitha Yumnaa
Produser: Nursita Sari
Musik: Follow That Car - Global Genius
Artikel terkait:
https://nasional.kompas.com/read/2024/03/04/20192231/kpk-bakal-pelajari-dan-minta-klarifikasi-soal-dugaan-bahlil-minta-imbalan
#JernihkanHarapan #BahlilLahadalia #KPK