Pada Senin (28/3/2022), Pejabat Senior Keamanan Taiwan mengatakan perang di Ukraina dan pengucilan Rusia dari sistem mata uang global dapat menjadi kesempatan bagi China untuk menaikkan profil mata uangnya dalam melawan profil dolar AS.
Rusia telah mengatakan bahwa pihaknya menunggu bantuan China terkait sanksi ekonomi yang dikenakan Barat. Rusia juga akan menggunakan mata uang Yuan dari cadangan devisanya setelah sanksi Barat memblokir akses Rusia ke dolar AS dan Euro.
Direktur Jenderal Biro Keamanan Nasional Chen Ming-tong mengatakan China selalu menginginkan cara untuk menyingkirkan dominasi dolar AS dan perang Rusia-Ukraina dapat meningkatkan penggunaan yuan.
Simak selengkapnya dalam video berikut.
Penulis Naskah: Novinda Sekar Putri
Video Editor: Muhammad Risky Romadon
Produser: Naufal Noorosa
#China #Yuan #Perang #Ukraina #Rusia #JernihkanHarapan #SuaraKompas